Home » » UAJY Serius Tolak Plagiarisme

UAJY Serius Tolak Plagiarisme

Diposkan oleh damar pada Tuesday, September 20, 2016 | 12:24 AM

KABARBANGSA.COM---Pelanggaran hak cipta atau plagiarisme menjadi suatu masalah yang kerap terjadi di lingkungan akademik. Untuk itu, Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY) menggelar pengenalan hak cipta melalui Expo dan Bedah Buku 2016 di Lobby Kampus 3, kemarin (22/9).

Expo dan Bedah Buku 2016 yang diadakan oleh unit Perpustakaan UAJY dalam memperingati Dies UAJY ke-51 ini mengangkat tema plagiarisme. "Selama ini plagiarisme sering terjadi, maka melalui kegiatan Expo ini UAJY ingin memperkenalkan pentingnya hak cipta," ujar Edi Heri Rumpaka selaku koordinator Expo dan Bedah Buku 2016.

Baca juga: MANTEK, Generasi Intelektual UIN Maliki Malang, Ingin Melakukan Perubahan

Sumber Gambar: dok. kabarbangsa.com/uajy
Kegiatan Expo ini dilaksanakan pada Senin (19/09) sampai dengan Kamis (22/09) dan dimeriahkan oleh 6 stand toko buku. "Expo dimeriahkan oleh Salemba Empat, Citra Jaya, Togamas, Anugrah Abadi, Andi, dan Horizon”, katanya.

Dalam memperkenalkan hak cipta kepada peserta Expo, panitia membuka stand Perpustakaan. Pada stand perpustakaan ini, peserta akan diberikan penjelasan mengenai software Turnity yang dapat mendeteksi komponen plagiasi dari sebuah naskah. Software ini sudah dipergunakan oleh pihak Perpustakaan UAJY dalam melakukan cek pada skripsi yang dibuat oleh mahasiswa.

Baca juga: Pengintegrasian Relasi dan Publikasi Dalam Promosi Museum

"Mulai tahun ini software itu (turnity) secara kontinyu sudah digunakan oleh perpustakaan," jelas Edi Heru Rumpaka.

Kegiatan Expo yang berlangsung mulai pukul 9 hingga pukul 2 siang ini juga dimeriahkan dengan hiburan musik serta lomba selfie dengan hadiah menarik. Selain itu terdapat potongan harga bagi pembelian buku.

Bedah buku sebagai rangkaian dari expo dan Bedah Buku 2016 akan diaksanakan pada hari Jumat (23/9) di Ruang Seminar Lantai 3 Perpustakaan UAJY.

Buku yang akan dibahas pada acara bedah buku ini berjudul "Jembatan Emas Angkatan Kerja Indonesia: Menyambut Bonus Demografi" karya Fransiscus Go. Buku ini dipilih untuk memberikan gambaran angkatan kerja mengenai banyaknya wilayah di Indonesia yang memiliki potensi lapangan pekerjaan.

"Selama ini angkatan kerja cenderung mencari kerja di Jakarta," kata Aloysius Prastowo selaku koordinator Bedah Buku.

Baca juga: Indoktrinasi Khilafah Sudah Masuk Kampus Universitas Indonesia

Kegiatan Bedah buku juga akan diikuti peserta lebih dari 60 orang ini akan dimoderatori oleh F. Anita Herawati, SIP., M.Si dan sebagai pembedah buku yaitu Dr. Y Sri Susilo, M.Si. Kegiatan ini nantinya juga akan dihadiri langsung oleh penulis buku yaitu Fransiscus Go. (Yus/Lis/Red)



Artikel Terkait:

0 comments :

Post a Comment