KABARBANGSA.COM---Pak Tomy sangat bersahaja, asik, cerdas, dan rendah hati. Ia memiliki kemampuan pengetahuan yang luar biasa dalam bidang ilmu kedokteran barat dan timur. Setelah ia lulus dari kampus Gajah Mada, ia belajar tentang ilmu kesehatan timur di China dan Jepang. Sehingga pada prakteknya, ia banyak menggunakan ilmu kesehatan timur. (Baca juga: Merokok Untuk Berobat)
Ilmu kesehatan barat hanya digunakan untuk mendiagnosa apabila pasien membutuhkan penjelesan lebih jauh tentang situasi dan kondisi tubuh berdasarkan ilmu kedokteran pada umumnya. Tetapi, dalam polarisasi menyembuhkan penyakit, ia menggunakan ilmu kesehatan timur melalui cara mengurai fungsi tubuh, kelancaran dalam siklus kinerja tubuh, penyebab penyakit, kemudian ia menyelesaikannya melalui pengobatan yang ia analisis sendiri berdasarkan sinergitas ilmu yang dimilikinya.
"Tembakau memiliki khasiat yang luar biasa bagi tubuh. Tembakau disebarkan oleh para dokter ke seluruh dunia." begitulah ungkapnya. "Merokok dapat membuat pertahanan bagi jantung, liver, dan ginjal." tegasnya kepada kabarbangsa.com
Statemen tersebut memang tidak umum. Bahkan bertolak belakang dengan issue yang berkembang selama ini. Tetapi ia menyarankan, agar kita tidak merokok rokok putih yang memanfaatkan tembakau sintetis. Sebab tembakau sintetis dibuat dari bahan kertas. Itulah yang sebabnya, rokok putih sangat berbahaya bagi kesehatan. (Baca juga: Makan Duren dan Daging Kambing Tidak Berbahaya Bagi Kesehatan)
Menurutnya, justeru penyedap bahkan segala makanan yang instan, dapat membahayakan bagi pertahanan tubuh. Kami datang ke sana ditemani seorang cerpenis terkemuka, Joni Ariadinata. Sang sastrawan yang telah malang melintang di German, Belanda, dan Prancis itu geleng-geleng kepala dengan analisis Tomy Aditama.
Dalam analisisnya, ada kekuatan global di belakang para dokter yang harus mengatakan bahwa "merokok membunuhmu." Kekuatan itu mencengkram visi petani tembakau di Asia. "Mas Joni, anda masih bisa merokok 4 bungkus perhari" sergahnya. Lelaki kelahiran Majalengka itu hanya senyum-senyum mendengarkan ungkapan Tomy Aditama.***
Ilmu kesehatan barat hanya digunakan untuk mendiagnosa apabila pasien membutuhkan penjelesan lebih jauh tentang situasi dan kondisi tubuh berdasarkan ilmu kedokteran pada umumnya. Tetapi, dalam polarisasi menyembuhkan penyakit, ia menggunakan ilmu kesehatan timur melalui cara mengurai fungsi tubuh, kelancaran dalam siklus kinerja tubuh, penyebab penyakit, kemudian ia menyelesaikannya melalui pengobatan yang ia analisis sendiri berdasarkan sinergitas ilmu yang dimilikinya.
"Tembakau memiliki khasiat yang luar biasa bagi tubuh. Tembakau disebarkan oleh para dokter ke seluruh dunia." begitulah ungkapnya. "Merokok dapat membuat pertahanan bagi jantung, liver, dan ginjal." tegasnya kepada kabarbangsa.com
Statemen tersebut memang tidak umum. Bahkan bertolak belakang dengan issue yang berkembang selama ini. Tetapi ia menyarankan, agar kita tidak merokok rokok putih yang memanfaatkan tembakau sintetis. Sebab tembakau sintetis dibuat dari bahan kertas. Itulah yang sebabnya, rokok putih sangat berbahaya bagi kesehatan. (Baca juga: Makan Duren dan Daging Kambing Tidak Berbahaya Bagi Kesehatan)
Menurutnya, justeru penyedap bahkan segala makanan yang instan, dapat membahayakan bagi pertahanan tubuh. Kami datang ke sana ditemani seorang cerpenis terkemuka, Joni Ariadinata. Sang sastrawan yang telah malang melintang di German, Belanda, dan Prancis itu geleng-geleng kepala dengan analisis Tomy Aditama.
Dalam analisisnya, ada kekuatan global di belakang para dokter yang harus mengatakan bahwa "merokok membunuhmu." Kekuatan itu mencengkram visi petani tembakau di Asia. "Mas Joni, anda masih bisa merokok 4 bungkus perhari" sergahnya. Lelaki kelahiran Majalengka itu hanya senyum-senyum mendengarkan ungkapan Tomy Aditama.***
Wis edan kabeh...kotoran manusia juga menyehatkan.. kan banyak sari pati vitaminnya tuh ??
ReplyDeleteThis comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDeleteYes
ReplyDeleteMasuk diakal juga, karena kenyataanya di kampung kami orang orang tua yang masih SEHAT dan tidak sakit macam macam justru adalah PEROKOK dan PEMINUM cap tikus yang aktif, justru orang orang tua lain yang bahkan lebih muda dari mereka yang tidak mimum dan tidak merokok justru bolak balik ke rumah sakit karena bermacam macam penyakit...
ReplyDeleteNda maso akal ungke,, katte..
DeleteYG NGGAK MASUK AKAL ITU OTAK LO YANG SEIDIOT MONYET ANJING,
DeleteUDAH JELAS2 ITU TERBUKTI, MAKANYA LIHAT DARI REALITASNYA DONG BUKAN HANYA SEKEDAR NGEBACOT DOANG KYK BABI NGEPET.
1. Smoking and Parkinson's and Alzheimer's disease: review of the epidemiological studies.
ReplyDeletehttp://www.ncbi.nlm.nih.gov/m/pubmed/10942038/
Behavioural Brain Research, August 2000, Vol.113(1) :117–120
2. Nicotine use in schizophrenia: The self medication hypotheses
http://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0149763405000874
Neuroscience & Biobehavioral Reviews
2005, Vol.29(6) :1021–1034
3. Nitric oxide mediates a therapeutic effect of nicotine in ulcerative colitis
http://www.ncbi.nlm.nih.gov/m/pubmed/11069313/
Alimentary Pharmacology & Therapeutics
2000, Volume 14 , Issue 11, pages 1429–1434
4. Urinary Cotinine Concentration Confirms the Reduced Risk of Preeclampsia with Tobacco Exposure.
American Journal of Obstetrics and Gynecology
November 1999, Vol.181(5) :1192–1196
Luar biasa mas tom :)
Deletemantab nih bang tomy
ReplyDeleteKhazzanah Umroh Tour
Biaya Umroh Februari
Paket Umroh Ramadhan
Biaya Umroh Desember
Biaya Haji Plus
Paket Umroh Murah
Paket Umroh Mei
Paket Umroh Awal Tahun
Paket Umroh Ramadhan 2017
Ini baru beda..
ReplyDeletesbg kaum perokok.. setuju. Asal jangan rokok putih :D
Http://hanyaindonesiaku.blogspot.com
This comment has been removed by the author.
ReplyDeleteMasa sih om ko baru denger saya yaa
ReplyDeletePaket Umroh Desember 2016
iyaa yang sehat cuman perokok aktif.. tapi bagaimana dengan perokok pasif??
ReplyDeleteemg perokok aktif gak punya hati apa??
Rokok itu bikin sakit hatinya.. gak peka sama lingkungan..
udah mati rasa..
ELO TUH YANG MATI ANJING BABK BANGSAT.. GAK USAH GAYA2AN DEH LO, MENTANG2 GAK NGEROKOK !!
DeleteCuma mau numpang promo.
ReplyDeleteBarangkali ada yang mau jadi penulis BUKU.
Klik saja http://pustakapedia.com/
yg bukan rokok putih spt djarum black, gudang garam merah, djarum coklat,yg laen putih smua
ReplyDeletemenyesatkan itu
ReplyDeleteAjaran Longgah, ajaran sesat ....
ReplyDelete90% penyakit disebabkan oleh pikiran manusia..
ReplyDelete10% sisanya dari gaya hidup yg kurang sehat seperti merokok ini
Idiot ni yang ngepost
ReplyDelete